Banjarnegara, 22 Agustus 2013 - Upaya Pemkab Banjarnegara dalam merancang kirab hari jadi lebih semarak dari tahun-tahun sebelumnya, membuahkan hasil dengan padatnya jalan protokol dan alun-alun oleh massa.
Sejumlah perbedaan dalam prosesi kirab tahun ini, antara lain pada jumlah gunungannya. Jika tahun lalu disediakan tiga gunungan untuk diperebutkan masyarakat, maka tahun ini disediakan tujuh gunungan. Rute kirab juga lebih panjang, yakni dari DPRD Banjarnegara menuju alun-alun dan pendapa.
Tujuh gunungan tersebut yakni gunungan jajan pasar, sayur mayur, buah-buahan, palawija, palakependem, gunungan kue apem dan gunungan salak. Tak perlu waktu lama, tujuh gunungan tersebut langsung ludes diserbu ribuan warga dan pengunjung begitu sampai di alun-alun kota.
Ny Mustato (55), warga Desa Twelagiri Kecamatan Pagedongan, mengaku senang bisa turut berebut gunungan dengan pengunjung lainnya. Dia yang pada akhirnya mendapatkan singkong, padi dan berbagai umbi-umbian berharap hasil bumi itu bisa ditanam lagi dan membawa berkah.
Sementara Paryanto (50) warga Desa Medayu Kecamatan Banjarmangu, berharap ke depan masyarakat Banjarnegara bisa lebih sejahtera atau makmur dari saat ini. Dia juga berharap bibit padi yang didapat dari gunungan bila ditanam lagi akan memberi hasil yang baik.
Bupati Sutedjo Slamet Utomo, mengatakan, pembangunan infrastruktur akan ditingkatkan lagi. Sejumlah ruas jalan yang dikeluhkan akan ditangani tahun ini dengan dana miliaran rupiah. Dia juga menyampaikan, adanya kegiatan Festival Serayu Banjarnegara 2013 yang mendapat perhatian luas dari sejumlah menteri dan duta besar negara-negara sahabat.
''Mereka berencana datang ke Banjarnegara, ini jadi moment bagus bagi kita untuk makin mengenalkan Banjarnegara secara nasional dan ke dunia internasional. Potensi wisata, tambang, produk khas juga seni budaya diharapkan bisa menarik perhatian wisatawan dari berbagai wilayah,'' katanya.
Dengan berkembangnya wisata diharapkan memicu perkembangan bidang lain sehingga bisa terwujud masyarakat Banjarnegara yang Mawar Biru. ''Yakni mangan wareg bisa turu,'' Katanya.

Silahkan Meninggalkan Komentar untuk Kemajuan Bersama DILARANG ! SPAM, SARA, atau Berkomentar KASAR ^_^